Dianggap Gagal, Pelayanan Bapenda Gowa, APMI Lakukan Aksi Unjuk Rasa

Bagikan Artikel

Lintassulawesinews.com – Puluhan pengunjuk rasa mengatasnamakan Aspirasi pelajar mahasiswa Indonesia (Apmi) melakukan aksi unjuk rasa didepan Kantor badan pendapatan daerah (Bapenda) kabupaten Gowa Rabu 18/01/23

Aksi tersebut Apmi menilai bahwa Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) kabupaten Gowa telah gagal dalam memberikan pelayanan terhadap masyarkat.

Jendral lapangan APMI Syahrul dalam orasinya mempertanyakan terkait oflinenya pembayaran PBB yang sudah berminggu Minggu namun tidak ada solusi yang dilakukan oleh kepala badan pendapatan daerah (Bapenda) yang di pimpin Indra wahyudi

Selain itu Syahrul juga mengatakan pengurusan pembayaran BPHTB terkesan masyarakat di persulit dikarenakan formulir untuk pembayaran BPHTB pihak Bapenda sendiri tidak dapat memberikan kepada pemohon, sebab seluru formulir BPHTB sudah diberikan di kecamatan dan notaris yang ada di Gowa, ada apa?

“Harusnya Bapande sendiri yang harus menghitung terkait BPHTB karena ada beberapa zona di kabupaten Gowa. Teriaknya.

Hal serupa di katakan koordinator lapangan APMI perhitungan BPHTB harus pihak bapenda yang melakukan, agar masyarakat yang melakukan peralihan hak atas sebidang tanah bangunan tidak lagi di pertanyakan terkait dengan harga.

“sebagaimana yang di intruksikan oleh Adnan Purichta Ichsan. kepada Dinas Pengelolah Keuangan Daerah (DPKD) Kabupaten Gowa untuk memangkas jalur birokrasi validasi Biaya Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Ungkapnya

Namun kepala badan pendapatan daerah (bapenda) yang di pimpin oleh Indra Wahyudi terkesan tidak mengindahkan intruksi bapak Bupati Gowa Adnan purichta iksan.

“Maka dari itu kami meminta kepada bapak Bupati Gowa untuk mengevaluasi kenirja kepala badan pendapatan daerah (Bapenda) gowa. Cetus koordinator lapangan.

(Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *