Makassar-lintassulawesinews.com-Layanan (PLN) Perusahaan listrik negara yang ditetapkan sebagai perusahaan Umum Listrik Negara dan sebagai pemegang kuasa usaha kelistrikan (PKUK) sebagai perusahaan (BUMN) Badan usaha milik negara yang berfungsi sebagai penyedia Listrik bagi kepentingan umum harus mengedepankan kepuasan pelanggan.
Tapi yang terjadi di PLN Rayon Karebosi Makassar dalam memberikan pelayanan terhadap pelanggan dinilai buruk dan dianggap memberikan pelayanan yang bersifat ‘kurang waras’ dimana oknum petugas bagaikan pencuri di siang bolong PLN Rayon Karebosi cabut dan segel meteran kWh daya 3500 yang diduga bersifat sepihak tanpa memberikan surat teguran/ somasi terhadap pelanggan Meteran dicabut.
Hal ini di alami korban Inisial KM warga jalan Gunung bawa Karaeng Makassar melalui awak media mengatakan tidak terima Kwh meteran dicabut oknum petugas PLN diKarenakan korban KM hanya mengalami telat beberapa hari meteran kWh miliknya dicabut oknum petugas PLN, Selasa/2/5/23.
” Saya merasa tidak nyaman pak hanya gara-gara Telat berapa hari kWh meter milik saya di cabut dan menganggap pelayanan PLN Karebosi ‘kurang waras’ saya telat karena mudik bukan sengaja telat tidak bayar tapi hanya persoalan waktu “
Sesuai pantauan awak media Korban KM yang langsung datang ke kantor PLN Karebosi protes kWh meter dicabut di customer service dengan keterangan singkat petugas PLN costumer service hanya mengatakan, “silahkan bapak lunasi tuggakannya nanti kWh meter dipasang kembali,” ucap petugas.
Saat hendak konfirmasi kepada Kepala PLN Rayon Karebosi Makassar terhadap keluhan pelanggan yang hanya telat beberapa hari kWh meter dicabut oknum petugas tapi kepala PLN enggan ditemui sehingga berita ini ditulis belum ada jawaban dari Kepala PLN.
Laporan : Zain