MAKASSAR –lintassulawesinews.com – Dalam rangka mencegah penyakit DBD di wilayah binaan, Danramil 10 Panakukang Mayor Arm Agus Rohmat ,S.Sos pimpin langsung Anggotanya bersama masyarakat melaksanakan kegiatan Pembersihan saluran air atau tempat air tergenang di wilayah Koramil 10/PNK Kodim 1408/MKS, Rabu (18/01/2023).
Akibat cuaca hujan yang tidak menentu kita harus lebih waspada terhadap penyakit demam berdarah dengue (DBD). Penyakit demam berdarah ini salah satu masalah kesehatan masyarakat yang penting di Indonesia dan sering menimbulkan suatu kejadian luar biasa dengan kematian yang besar apabila tidak tertangani dengan benar.
Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit endemic yang muncul sepanjang tahun terutama pada musim penghujan. Penyakit ini berhubungan dengan keadaan lingkungan dan perilaku masyarakat.
Virus demam berdarah dengue dapat ditularkan dari orang sakit ke orang sehat melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. “Air yang tidak bergerak lebih berbahaya yang akan menimbulkan demam berdarah dengue, makanya harus dikontrol setiap hari supaya tidak terkena penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Penyakit demam berdarah terjadi karena cuaca penghujan, perubahan cuaca,t dan curah hujan yang tinggi yang menjadi waktu biak bagi nyamuk, dan kegiatan pembersihan ini akan berkelanjutan “ucap Danramil 10/PNK (Mayor Arh Rohmad Agus.H). Dalam hal ini, kasus demam berdarah dapat dicegah dengan menerapkan 3M plus, yaitu dengan menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas.
Tak hanya itu, masyarakat dapat menambahkan obat abate di tempat penampungan air untuk mencegah nyamuk demam berdarah berkembang biak serta gotong royong membersihkan lingkungan seperti yang di laksanakan hari ini di Kecamatan Panakukang.
zain.🇮🇩